Sistem Informasi Psikologi
Kata sistem banyak sekali digunakan dalam
percakapan sehari-hari, dalam forum diskusi maupun dokumen ilmiah. Kata ini
digunakan untuk banyak hal, dan pada banyak bidang, sehingga maknanya menjadi
beragamkata dari sistem itu sendiri memiliki banyak
arti atau arti yang luas cakupannya. Diantaranya adalah:
“Sistem berasal dari bahasa
Latin (systēma)
dan bahasa Yunani (sustēma)
adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan
bersama untuk memudahkan aliraninformasi, materi atau energi. Istilah ini sering
dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, di mana
suatu model matematika seringkali bisa
dibuat.” (Source)
“sekumpulan
unsur / elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan
kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan.” (Source)
“Dalam pengertian yang paling umum, sebuah
sistem adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan di antara mereka.” (Source)
“Suatu kesatuan prosedur atau komponen yang
saling berkaitan satu sama lain, bekerja
sama sesuai dengan aturan yang di terapkan sehingga membentuk suatu tujuan yang
sama. Dimana dalam sebuah sistem bila terjadi satu bagian saja yang tidak
bekerja atau rusak maka suatu tujuan bisa terjadi kesalahan hasilnya atau
outputnya.” (Source)
dari penjabaran pengertian tentang sistem
diatas bisa kita ambil kesimpulan bahwa sistem itu memang kompleks dan sangat
terkait dengan hal yang ada didalamnya, karena sistem tidak akan jalan apabila
salah satu elemen sistem tersebut tidak jalan.
Selain
dari percakapan sehari-hari dalam forum diskusi. Pengertian Sistem juga
terdapat pada dokumen ilmiah beberapa yang di jelaskan oleh para ahli. Pengertian
sistem menurut beberapa para ahli adalah (Source) :
“ Menurut L. James Havery, sistem adalah prosedur
logis dan rasional untuk merancang suatu rangkaian komponen yang berhubungan
satu dengan yang lainnya dengan maksud untuk berfungsi sebagai suatu kesatuan
dalam usaha mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan.”
“ Menurut John Mc Manama, sistem adalah sebuah
struktur konseptual yang tersusun dari fungsi-fungsi yang saling berhubungan
yang bekerja sebagai suatu kesatuan organik untuk mencapai suatu hasil yang
diinginkan secara efektif dan efesien.”
“Menurut C.W. Churchman, sistem adalah
seperangkat bagian-bagian yang dikoordinasikan untuk melaksanakan seperangkat
tujuan.”
“Menurut J.C. Hinggins, sistem adalah
seperangkat bagian-bagian yang saling berhubungan.”
“Menurut
Edgar F Huse dan James L. Bowdict, sistem
adalah suatu seri atau rangkaian bagian-bagian yang saling berhubungan dan
bergantung sedemikian rupa sehingga interaksi dan saling pengaruh dari satu
bagian akan mempengaruhi keseluruhan.” (Source)
“ Menurut Anatol Raport, Sistem adalah suatu
kumpulan kesatuan dan perangkat
hubungan
satu sama lain.” (Source)
dari penjabaran pengertian tentang sistem
diatas bisa kita ambil kesimpulan bahwa sistem itu sebagai suatu kesatuan organik
untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan atau yang dituju.
Istilah
kata sistem dan informasi adalah kata yang saling berkaitan. Yang biasanya
sering di gabungkan dalam satu arti yaitu pengertian dari sistem informasi. Maka
dari itu untuk menghasilkan informsi
yang berkualitas maka dibuatlah sistem informasi didefinisikan oleh robert A. Laitch dan k.
Roscoe Bavis sebagai berikut: “sistem informasi adalah suatu sistem di dalam
suatu organisasi yang memerlukan kebutuhan pengolahan transaksi harian,
mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu
organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang di
perlukan”. (Source)
Pemakaian
istilah informasi dalam sistem informasi sangatlah beraneka ragam, beberapa
ilmuan dan pemakaian istilah ini banyak pula dipertentangkan mulai dari pesan
seseorang yang disampaikan dan laporan yang dikeluarkan dari sistem komputer.
Akan tetapi, dalam suatu organisasi bisnis, informasi mengarah pada output atau
dari hasil cetakan dari sistem komputerisasi yang ditetapkan oleh suatu sistem
informasi pada organisasi ataupun perusahaan, kemudian informasi ini akan
mempunyai nilai dalam pengambilan keputusan, karena Informasi merupakan fungsi
penting untuk membantu mengurangi rasa cemas seseorang dalam pengambilan
keputusan (Source). Menurut Notoatmodjo (2008) bahwa semakin banyak informasi dapat
memengaruhi atau menambah pengetahuan seseorang dan dengan pengetahuan
menimbulkan kesadaran yang akhirnya seseorang akan berperilaku sesuai dengan
pengetahuan yang dimilikinya (Source). Salah satu contohnya Informasi didalam suatu atau
jenis acara dapat mempengaruhi suatu negara dari sistem dinamis. Para konsep memiliki
banyak arti lain dalam konteks yang berbeda. Informasi bisa di katakan
sebagai pengetahuan yang didapatkan dari pembelajaran, pengalaman, atau
instruksi. Akan tetapi, istilah ini memiliki banyak arti bergantung pada
konteksnya, dan secara umum berhubungan erat dengan konsep. Seperti arti, pengetahuan, negentropy, Persepsi,Stimulus, komunikasi,
kebenaran, representasi, dan rangsangan mental. Di antaranya (Source):
“Sejarah
kata informasi berasal dari kata Perancis kuno informacion (tahun
1387) yang diambil dari bahasa Latin informationem yang
berarti “garis besar, konsep, ide”. Informasi merupakan kata benda dari informare yang
berarti aktivitas dalam “pengetahuan yang dikomunikasikan” (Source)
“Informasi adalah data yang
telah disusun sedemikian rupa sehingga bermakna dan bermanfaat karena dapat
dikomunikasikan kepada seseorang yang akan menggunakannya untuk membuat
keputusan, sedangkan data sebagai bahan baku informasi, didefiniskan sebagai fakta
mengenai objek, oran dan lain lain. “ (Source)
“ Secara harfiah kata informasi berarti
pesan, sedangkan secara maknawiah informasi diartikan sebagai uraian berisi
keterangan tentang sesuatu (objek/peristiwa/masalah) yang di sampaikan kepada
seorang atau sekelompok orang dengan tujuan agar mereka mengetahui atau
memahaminya.” (Source)
“
Informasi adalah pesan (ucapan atau ekspresi) atau kumpulan
pesan yang terdiri dari order sekuens dari simbol,
atau makna yang dapat ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan. Informasi
dapat direkam atau ditransmisikan. Hal ini dapat dicatat sebagai tanda-tanda,
atau sebagai sinyal berdasarkangelombang.” (Source)
“Informasi
adalah data yang sudah diolah menjadi sebuah bentuk
yang berarti bagi pengguna, yang bermanfaat dalam pengambilan
keputusan saat ini atau mendukung sumber informasi. Data belum memiliki
nila” (Source)
Dari uraian
di atas dapat disimpulkan bahwa informasi adalah hasil dari proses intelektual
seseorang dalam pengambilan keputusan saat
ini atau mendukung sumber informasi.
Pengertian informasi juga
terdapat pada dokumen ilmiah beberapa yang di jelaskan oleh para
ahli. Pengertian dan definisi informasi menurut beberapa para ahli adalah (Source) :
“ Menurut Joner Hasugian, Informasi
adalah sebuah konsep yang universal dalam jumlah muatan yang besar, meliputi
banyak hal dalam ruang lingkupnya masing-masing dan terekam pada sejumlah
media.”
“ Menurut Anton M. Moeliono, Informasi
adalah penerangan, keterangan, pemberitahuan, kabar atau berita. Informasi juga
merupakan keterangan atau bahan nyata yang dapat dijadikan dasar kajian analisis
atau kesimpulan.”
“ Menurut Kenneth C. Laudon, Informasi
adalah data yang sudah dibentuk ke dalam sebuah formulir bentuk yang bermanfaat
dan dapat digunakan untuk manusia.”
“ Menurut Robert G. Murdick, Informasi
terdiri atas data yang telah didapatkan, diolah/diproses, atau sebaliknya yang
digunakan untuk tujuan penjelasan/penerangan, uraian, atau sebagai sebuah dasar
untuk pembuatan ramalan atau pembuatan keputusan.”
“ Menurut Kusrini, Informasi adalah data yang sudah diolah
menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi pengguna, yang bermanfaat dalam
pengambilan keputusan saat ni atau mendukung sumber informasi.”
“ Menurut MC Leod, Infomasi
adalah data yang telah diproses atau data yang memiliki arti.”
“ Menurut Gordon B. Davis, Informasi
adalah data yang telah dirposes/diolah ke dalam bentuk yang sangat berarti
untuk penerimanya dan merupakan nilai yang sesungguhnya atau dipahami dalam
tindakan atau keputusan yang sekarang atau nantinya.”
Sistem
informasi di dalam bidang psikologi terkait Hubungannya
dengan Proses pengolahan data pada otak, yang diperoleh dari pengalaman yang akan
diolah didalam fungsi kognitif individu. Hasil akhir dari pengolahan data ini kemudian
membentuk skema atau suatu pemetaan. Seorang ahli psikologi lebih sering atau lebih terfokus dalam menyelidiki
aspek-aspek penting dalam belajar, contohnya seperti bagaimana orang dewasa mengingat
informasi verbal atau bagaimana anak memahami cerita-cerita karena pengertian
dari psikologi itu
sendiri adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari hubungan
dengan lingkungannya. (Source)
Menurut asalnya katanya, psikologi berasal
dari bahasa Yunani Kuno: “psyche” yang artinya jiwa. Dan Logos yang berarti ilmu
pengetahuan.sehingga secara etimologis,
psikologi dapat diartikan dengan ilmu yang mempelajari tentang jiwa, baik mengenai
gejalanya, prosesnya maupun latar belakangnya. Istilah psyche atau
jiwa masih sulit didefinisikan karena jiwa itu merupakan objek yang bersifat
abstrak, sulit dilihat wujudnya, meskipun tidak dapat dimungkiri keberadaannya.
Dalam beberapa dasawarsa ini istilah jiwa sudah jarang dipakai dan diganti
dengan istilah psikis.(Source)
Psikologi juga didefinisikan sebagai kajian saintifik tentang tingkahlaku
dan proses mental orgnisme. Tiga idea penting dalam definisi ini
ialah: ‘saintifik’, tingkah laku’ dan
‘prpses mental’. Saintifik bermakna kajian yang dilakukan dan data yang
dikumpulkan mengikuti prosedur yang sistematik. Walau pun kaedah saintifik
diikuti, ahli-ahli psikologi perlu membuat sebagai inferen atau tafsiran berdasarkan temuan yang diperoleh. Ini dikarenakan subjek yang dikaji
adalah hewan dan manusia dan tidak seperti sesuatu sel (seperti dalam kajian
biologi) atau bahan kimia (seperti dalam kajian kimia) yang secara perbandingan
lebih stabil. (Source)
Ada
banyak ahli yang mengemukakan pendapat tentang pengertian psikologi, diantaranya
“Pengertian
Psikologi menurut Ensiklopedi Nasional Indonesia
Jilid 13 (1990), Psikologi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dan
binatang baik yang dapat dilihat secara langsung maupun yang tidak dapat
dilihat secara langsung.” (Source)
“Pengertian
Psikologi menurut Dakir (1993), psikologi membahas tingkah laku
manusia dalam hubungannya dengan lingkungannya.” (Source)
“Pengertian
Psikologi menurut Muhibbin Syah (2001), psikologi
adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku terbuka dan tertutup pada
manusia baik selaku individu maupun kelompok, dalam hubungannya dengan
lingkungan. Tingkah laku terbuka adalah tingkah laku yang bersifat psikomotor
yang meliputi perbuatan berbicara, duduk , berjalan dan lain sebgainya,
sedangkan tingkah laku tertutup meliputi berfikir, berkeyakinan, berperasaan
dan lain sebagainya.” (Source)
Dari beberapa definisi
tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa pengertian psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah
laku manusia, baik sebagai individu maupun dalam hubungannya dengan
lingkungannya. Tingkah laku tersebut berupa tingkah laku yang tampak
maupun tidak tampak, tingkah laku yang disadari maupun yang tidak disadari.
Pembahasan
mengenai "sistem informasi Psikologi" dapat di tarik kesimpulan
bahwa, pada hakekatnya tingkah laku manusia itu sangat luas, semua yang
dialami dan dilakukan manusia merupakan tingkah laku. Semenjak bangun tidur
sampai tidur kembali manusia dipenuhi oleh berbagai tingkah laku. Wujud tingkah
lakutersebut dapat terlaksana atau tercipta melalui sistem informasi yang
mereka dapat dari lingkungan sekitar atapun sumber-sumber lainnya, yang di
terima atau diolah
didalam fungsi kognitif individu yang berpusat di otak.
Daftar Pustaka :
Koniyo, Andri; Kusruni. (2007). Tuntunan praktis
membangun sistem informasi akutansi dengan visual basic dan microsoft SQL
server. Jakarta: CV andi offset.
Yang terdapat tulisan "Source" (di klik) --> adalah Daftar Pustakanya
Komentar
Posting Komentar